Minggu, 18 Oktober 2020

Belajar Sepanjang Hayat

 Belajar sepanjang hayat.. harus itu. meski kadang semangat melemah disertai rasa putus asa dan dibumbui rasa malu serta rasa tidak percaya diri. Tetap mencoba dan mencoba. hari ini bermula😍😍

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا۟ فِى ٱلْمَجَٰلِسِ فَٱفْسَحُوا۟ يَفْسَحِ ٱللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ ٱنشُزُوا۟ فَٱنشُزُوا۟ يَرْفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مِنكُمْ وَٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ دَرَجَٰتٍ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ 

Arab-Latin: Yā ayyuhallażīna āmanū iżā qīla lakum tafassaḥụ fil-majālisi fafsaḥụ yafsaḥillāhu lakum, wa iżā qīlansyuzụ fansyuzụ yarfa'illāhullażīna āmanụ mingkum wallażīna ụtul-'ilma darajāt, wallāhu bimā ta'malụna khabīr 

Terjemah Arti: Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

Referensi: https://tafsirweb.com/10765-quran-surat-al-mujadilah-ayat-11.html

Ayat ini yang mendongkrak Sri waktu SD untuk terus semangat belajar. Secara fisik,Sri sering merasa rendah diri, gak PD gitu. Saat sendiri, sering terhanyut perasaan malu karena bertubuh pendek, gemuk, dan berkulit item. Ditambah kondisi ekonomi orang tua yang di bawah garis.. (miskin, maksudnya) menjadikan Sri sering dihina dan dijauhi teman. 

Ciri fisik menjadi panggilannya. "hai, Cahdik'" diikuti deretan kata hinaan lainnya..Sri sangat sedih.dan merasa tersisih. Sri sering menjauh dari teman agar tidak memancing mereka untuk memyakitinya. Namun, Sri gak bisa mengelak karena memang inilah dia. Sri cahdik, 

Di puncak kesedihan saat itu Sri bingung mau berbuat apa. Dia Pasrah. Dalam kepasrahan tiba-tiba menemukan ayat itu.lupa kapan dan di mana. Sri hanya ingat saat itu awal kelas IV.. Dengan keterbatasan pemahaman saat itu, Sri hanya menangkap makna bahwa orang yang beriman dan berilmu akan ditinggikan derajatnya. Sejak saat itu Sri memutuskan harus berilmu. Berilmu itu pintar, untuk pintar harus belajar.Sejak saat itu Sri banyak belajar. membaca dan membaca. Tidak malu pinjam catatan dari teman yang lain sekolah. Kebetulan saat kelas IV ada perpanjangan masa belajar 1 semester. Banyak waktu untuk mengejar ketinggalan. Dan hasilnya alhamdulillah, saat kenaikan Sri Juara ke-3.Tak terduga, dan banyak yang gak percaya..Cahdik yang gemuk dan item itu bisa juara.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TERINSPIRASI KARYA SISWA 1.  https://www.canva.com/design/DAGwljICO_E/fkmIqGUHn9l8-Jx7hftsxQ/edit?utm_content=DAGwljICO_E&utm_campaign=d...